Demo Di DPRD Lampung Berlangsung Tertib, LSM Pro Rakyat Apresiasi Humanisme Aparat dan Dialog Gubernur dengan Mahasiswa

0 27

Bandar Lampung (MI-NET) – Aksi demonstrasi mahasiswa se-Lampung di depan Gedung DPRD Provinsi Lampung pada Senin (01/09) berlangsung damai, tertib, dan penuh keakraban. Dalam unjuk rasa tersebut, ribuan mahasiswa menyampaikan aspirasi mereka terkait kebijakan publik, yang direspons positif baik oleh aparat kepolisian, TNI maupun Pemerintah Provinsi Lampung.

Ketua Umum LSM Pro Rakyat, Aqrobin A.M bersama Sekretaris Umum LSM Pro Rakyat Johan Alamsyah, SE, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh pihak yang telah menjaga suasana kondusif.

“Kami berterima kasih kepada Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika yang telah memerintahkan jajarannya untuk bersikap humanis, serta kepada Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Alfret Jacob yang dengan tangan terbuka bahkan membuka sendiri pagar kawat berduri di DPRD Provinsi Lampung sebagai simbol keterbukaan dialog. Dan juga Danrem Garuda Hitam Brigjen TNI Haryantana. Ini adalah langkah bijak yang patut diapresiasi,” ujar Aqrobin.

Selain itu, LSM Pro Rakyat juga memberikan penghargaan dan hormat kepada jajaran aparat keamanan yang tetap tenang dan tidak terprovokasi sepanjang aksi berlangsung. Para mahasiswa pun dinilai mampu menyampaikan aspirasi dengan cara elegan dan intelektual tanpa kekerasan.

Suasana semakin hangat ketika Gubernur Lampung, H. Rahmat Mirzani Djausal, S.T, M.M yang juga pernah aktif di dunia pergerakan mahasiswa, didampingi Forkompimda Lampung dan anggota DPRD Provinsi Lampung, turun langsung menemui para demonstran. Gubernur Lampung berdialog penuh keakraban, mendengarkan aspirasi, serta memberi semangat agar mahasiswa tetap kritis namun konstruktif demi kemajuan daerah Lampung.

Sekretaris Umum LSM Pro Rakyat, Johan Alamsyah, S.E menambahkan :

“Momentum ini harus menjadi contoh nasional bahwa mahasiswa, aparat, dan pemerintah bisa duduk bersama dalam semangat kebersamaan tanpa gesekan. Demokrasi berjalan baik jika semua pihak mengedepankan kepentingan rakyat, semoga Provinsi Lampung menjadi contoh.”

Dengan berakhirnya aksi tanpa insiden berarti, LSM Pro Rakyat berharap pola pengamanan humanis seperti ini terus dilanjutkan di setiap aksi demonstrasi di Lampung, sehingga ruang demokrasi tetap terjaga tanpa mengorbankan keamanan dan ketertiban masyarakat. (Red).

Leave A Reply

Your email address will not be published.